Cara Menemukan Perkerjaan Sesuai Passion

Cara Menemukan Perkerjaan Sesuai Passion

Dalam sebuah studi terbaru yang dilakukan oleh perusahaan konsultasi global, Gallup, hanya 13% atau seperdelapan dari karyawan di 142 negara terlibat secara utuh di tempat kerja. Ini berarti jika kamu membaca ini sekarang, ada kemungkinan tinggi bahwa Anda tidak antusias akan pekerjaanmu, apalagi memiliki passion di pekerjaan tersebut.

Beberapa kelompok orang percaya bahwa gaji besar lebih baik daripada menjadi passion dalam bekerja. Akan tetapi, mengapa tidak untuk mendapat gaji besar dan passion? Itu lebih baik. Beberapa orang percaya bahwa bekerja dengan passion, meski awalnya punya gaji relatif kecil, tetapi akan menjadi semakin besar dikemudian hari karena mereka menikmati setiap kerja kerasnya.

Berikut cara menemukan pekerjaan sesuai passion:

1. Cari Tahu Kamu Ahli Dalam Bidang Apa

Pikirkan tentang kegiatan-kegiatanmu baru-baru ini. Tuliskan berbagai hal yang memang kamu ahli. Bahasa mudahnya, kamu tidak perlu melakukan kerja keras apapun, hasilnya akan baik. Tulislah itu. Mungkin kamu ahli membuat mood tim kembali baik, dengan mudah merayu klien, mampu membuat strategi dari analisis sederhana. Atau mungkin hal-hal kecil seperti kamu mampu membuat tampilan presentasi lebih menarik, membuat laporan sistematis, atau mudah bergaul dan cepat menyesuaikan diri.

2. Cari Tahu Apa yang Paling Kamu Nikmati

Urutkan 10 teratas dari kamu lahir hingga sekarang, hal-hal yang membuat kamu senang, enjoy, atau bahagia. Bedakan antara senang melakukan hal tersebut dengan kamu merasa senang karena kamu berhasil melakukannya. Bedanya, jika kamu benar-benar enjoy atau menikmati, maka seberat apapun yang prosesnya, kamu akan tetap menikmatinya. Jika kamu hanya senang menikmati hasil dan tidak senang dalam proses mencapainya, maka itu bukanlah apa yang benar-benar kamu nikmati.

Dua cara di atas adalah cara menemukan passion. Passion adalah irisan antara sesuatu yang kamu suka dan nikmati dengan sesuatu yang ahli dalam melakukannya. Lalu, bagaimana untuk menemukan passion pekerjaan? Simak lanjutan cara menemukan pekerjaan sesuai passion.

3. Temukan Pekerjaan

Sebelum membahas pencarian pekerjaan, mari kita bahas dahulu tentang pendidikan. Ini menjadi cukup penting mengingat pendidikan juga menentukan bagaimana kamu mendapat atau melakukan pekerjaan. Setelah menemukan passionmu dari cara pertama dan kedua di atas, kamu mungkin akan dihadapkan pada pendidikanmu. Jika pendidikanmu sudah sesuai dengan passionmu, maka jalanmu sudah setengah mulus. Berbeda jika pendidikanmu sangat jauh dari apa passionmu. Mungkin dulu kamu hanya mengikuti teman-teman  atau mungkin paksaan orang tua ketika memilih pendidikan. Jika hal kedua yang terjadi, maka kamu harus memilih akan mengikuti pendidikanmu dan mengabaikan seluruh passionmu atau mengerjakan passionmu dan menggunakan pendidikanmu sebagai keahlian tambahan yang mungkin bisa digunakan dalam pekerjaan yang sesuai passionmu.

Selanjutnya, carilah pekerjaan dari berbagai sumber sesuai dengan passionmu. Mulai dari job fair, koran, majalah, social media, atau melalui aplikasi/platform online yang sudah banyak seperti jobstreet, jobsid, linkedin, dan sebagainya.

Jika kamu sudah bekerja, maka putuskan apakah pekerjaanmu saat ini sudah sesuai passionmu atau belum menggunakan cara satu dan dua. Jika sudah, berbahagialah. Jika belum, pikirkan untuk mulai mencari pekerjaan sesuai passionmu. Hidup hanya satu kali, jangan sampai menyesalinya.

Mungkin akan cukup sulit mencari pekerjaan apalagi bagi yang belum berpengalaman. Jika kamu sudah punya penghasilan, kamu bisa mengandalkan hal itu. Jika belum, sebelum mendapat pekerjaan sesuai passionmu, kamu bisa mencari pekerjaan paruh waktu seperti les privat anak sekolah, atau lainnya untuk menyambung hidup.

4. Tetapkan Tujuan

Ini juga yang perlu kamu pertimbangkan dalam mencari pekerjaan. Tetapkan tujuan. Lihatlah diagram di atas. Tentukan mau sebesar apa tujuanmu. Jika tujuanmu besar, maka kombinasikan hal yang kamu ahli (dalam cara 1), hal yang kamu suka (dalam cara nomor 2), hal yang akan membuatmu dibayar (dalam cara 3), ditambah sesuatu yang mungkin dunia perlukan. Hal yang dunia butuhkan misalnya penanganan kemiskinan atau bantuan hukum bagi yang kurang mampu, dan sebagainya. Misalnya pekerjaan di WHO, mungkin bisa masuk ke empat hal dalam diagram.

Tujuan yang lebih besar tak hanya akan membantumu, tetapi orang di sekitarmu. Tetapi, jika cukup sulit, maka mulailah dari mendapat pekerjaan sesuai passionmu. Hal-hal besar pasti akan dating padamu kemudian.